contoh majas paralelisme – Karya sastra dan kehidupan ini tidak mampu dipisahkan. Satra selalu menghadirkan kehidupan dalam masyarakat.
Sastra mampu menceritakan pengalaman-pengalaman kehidupan, imajinasi, serta bentuk komunikasi yang miliki nilai keindahan dalam berbahasa.
Berdasarkan pendapat Sugiharti (2002), karya sastra adalah khasanah intelektual dengan caranya merekam dan menyuarakan nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat.
Dalam berbagai bentuk karya sastra yakni cerpen, puisi, atau novel didalamnya miliki unsur-unsur yang membantu karya sastra layaknya salah satunya yakni majas atau model bahasa.
Salah satu majas yang bakal dibahas disini, yakni majas paralelisme.
Pengertian Majas Paralelisme
Majas paralelisme adalah model bahasa yang bersifat pengulangan pada suatu kata yang sejajar. Hal tersebut mampu dilihat dari asal katanya yakni paralel, yang menurut KBBI bermakna sejajar.
Majas paralelisme masuk dalam kategori majas pengulangan dikarenakan dalam penyusunan kalimatnya terkandung kata mirip yang diulang.
Contoh majas paralelisme bakal dijelaskan lebih lanjut pada artikel ini. Majas paralelisme terlalu mirip dengan majas repetisi.
Majas repetisi pengulangannya ada di awal dengan maksud sehingga makna yang idamkan disampaikan mampu ditangkap dengan baik.
Majas repetisi dan paralelisme miliki faedah yang mirip diataranya:
Untuk mengulangi kalimat tunggal atau frasa pendek.
Memberikan informasi yang berulang-ulang sehingga mampu memengaruhi pikiran orang.
Memberikan penekanan kata untuk meng-higlight poin penting pada yang idamkan pengarang sampaikan.
Membuat kata lebih dramatis dalam puitis sehingga pengulangan tersebut mampu miliki nilai estetik dari faktor nada, ritme, maupun model kepenulisan yang bersifat persuasif.
Majas paralelisme miliki persamaan dengan majas repetisi yang miliki pola berulang dalam sebuah kalimat.
Perbedaan Majas Paralelisme dengan Majas Repetisi
Perbedaannya pada majas paralelisme dikerjakan kata perulangan dengan kata satu dengan yang lain miliki kesejajaran, tidak perlu bersifat persamaan kata layaknya pada repetisi.
Pada majas repetisi dalam pengulangannya terkandung perbedaan tekanan yakni pada kalimat yang berbeda.
Selain itu, majas paralelisme dengan majas repetisi miliki perbedaan mendasar yakni kalau majas paralelisme miliki pengulangan dengan lapisan baris yang berbeda.
BACA : 14+ Contoh Majas Paradoks dan Artinya
Contoh majas paralelisme dan majas repetisi yakni sebagai berikut.
Contoh majas repetisi:
Terlalu pedih hatiku mengingat perlakuan burukmu. Terlalu pedih luka yang kau goreskan ini. Terlalu pedih.
Contoh majas paralelisme:
Kau datang
Kau campakkan lalu,
Kau hilang
Majas Paralelisme Anafora dan Epifora
Majas paralelisme mampu terbagi kembali jadi 2 tipe majas, yaitu: majas anafora dan epifora.
#1. Anafora
Majas Paralelisme Anafora adalah majas yang miliki kata pengulangan di depan baris puisi.
Contoh majas paralelisme anafora yaitu:
Sakit, sudah berulang kali kau sakiti
Sakit, Hatiku kau injak-injak
Sakit, cukup ini yang terakhir
#2. Epifora
Majas paralelisme epifora adalah majas yang pengulangannya ada di akhir.
Berikut contoh majas paralelisme epifora:
Tangismu adalah pengorbanan
Hidupmu adalah pengorbanan
Hartamu adalah pengorbanan
Hanya ini yang mampu kuucapkan
Terimakasih Pahlawanku
Baca termasuk :
Contoh Majas Antitesis; Pengertian dan Penggunaannya
Contoh Majas Paralelisme; Pengertian dan Penjelasannya
Contoh Majas Paralelisme Terbaru
Secara umum beberapa semisal paralelisme pada sebuah kalimat adalah sebagai berikut.
Rasa bahagia dan duka sudah kulalui sehingga sementara ini saya mampu bertahan meniti hidup.
Bulan dan bintang keluar bercahaya di kegelapan malam.
Perasaan bahagia dan duka itu adalah perihal yang wajar dalam hidup manusia.
Tubuh membutuhkan asupan makanan. Oleh dikarenakan itu, sementara perut bakal bereaksi kelaparan dengan bunyi keroncongan, sementara sudah terisi, kami bakal menjadi kenyang.
Coklat itu baik dimakan dalam situasi dipanaskan maupun didinginkan.
Siang dan malamku dihabiskan dengan membaca novel sampai tamat.
Jika seseorang rajin belajar, maka ia bakal pandai, kalau malas belajar, maka ia bakal bodoh.
Orang kaya maupun miskin perlu saling membantu tanpa pandang bulu.
Baik dan buruknya hati seseorang, mampu dilihat dari ucapan dan tingkah lakunya.
Nenek itu selama sebulan ini, bolak-balik tempat tinggal sakit. Seminggu yang lalu sembuh, kemudian seminggu seterusnya kembali sakit.
Postur tubuh tinggi ataupun rendah terlalu diperhatikan dalam syarat sekolah di jurusan model.
Ukuran donat yang dibikin oleh Tita tidak beraturan, ada yang kecil dan ada termasuk yang besar.
Kuat lemahnya iman terkait pada ibadah yang sudah dikerjakan dan kebaikan yang sudah dilakukan.
Seorang anak kecil yang jatuh itu menangis, kemudian tiba-tiba tertawa sementara ibunya membelikannya mainan.
Pemeriksaan kuku bagi anak sekolah dasar dikerjakan secara mendadak baik siap ataupun tidak siap.
Jika kuku yang panjang bakal rentan dengan sarang penyakit dikarenakan kuman-kuman mampu melekat pada kuku, Sebab itu kuku yang pendek dan sudah dipotong lebih baik.
Seseorang yang buruk tabiatnya, di era depan termasuk bakal beroleh prilaku yang buruk.
Aku tidak pikirkan baik anda dari kalangan orang miskin atau kaya, yang saya pikirkan adalah hatimu.
Apapun kelakuan yang sudah anda lakukan,kebaikanmu bakal kukenang, keburukanmu bakal kulupakan.
Semenjak saya mengenal dirimu,banyak sekali pahit dan manis yang sudah saya lalui.
Senyummu adalah senyumku,dukamu adalah dukaku.
Jangan mempermainkanku lagi, selalu meminta kau berkunjung namun nyatanya kau pergi.
Cepat atau lambat pelanggaran yang dikerjakan oleh pemain sepak bola selanjutnya ketahuan termasuk sehingga beroleh kartu kuning.
Sabar dan marahnya emosiku terkait dari fatalnya kekeliruan yang sudah kau buat.
Aku menjadi kau dekat dalam hati meskipun sebetulnya ragamu jauh.
Panjang dan pendeknya rambut tipe itu biasanya terbujuk bentuk wajah, sehingga keluar cocok.
Sebelum menyeberang jalan, perihal yang perlu dikerjakan adalah waspada menyaksikan kepadatan lalu lintas dengan menoleh ke kanan dan ke kiri terutama dahulu.
Jika mengusahakan dengan sungguh-sungguh, maka dibalik ada masalah pasti ada kemudahan.
Nilai rapor matematika anak itu selalu tidak stabil naik dan turun tiap semesternya.
Baik pria maupun wanita miliki hak dan kewajiban yang mirip dalam jadi warga Negara Indonesia.
BACA : Contoh Cerita Fantasi; Pengertian, Ciri-Ciri, dan Cara Membuatnya
Contoh Majas Paralelisme dalam Puisi
Majas paralelisme sesungguhnya biasa digunakan dalam puisi untuk menambahkan kesan kuat. Contoh majas paralelisme dalam puisi mampu dilihat di bawah ini:
Contoh Majas Paralelisme dalam Puisi (1):
Teringat Ibu
Rembulan mekar dan sang mentari layu
Mataku terpejam bakal ingatan lantunan syahdu suaramu
Telungkup tangan kananmu di dahiku
Membelai lembut ubun-ubunku
Melodimu hanya untukku
Doa malammu hanya untukku
Bak hujan jatuh sementara pelangi muncul
Walau ia memudar hujan selalu membasahi tanamannya
Hati ini menjadi ringan, sementara kau menyenandungkan sebait ucap kerinduan
Hati ini menjadi berat, kembangnya senyummu sementara hatimu tersayat
Biarkan saya jadi bukti kebaikanmu
Sebagai saksi di hadapan Sang Raja Masa
Beribu penderitaanmu tuk membayar senyumku
Wahai Pemilik Cinta! Kukabarkan padaMu penglihatan rasaku
Wahai Pemilik Cinta! Cintanya tak bertepi meski tak berbalas
Ibu, Bidadariku tak rela kuhapus kasihmu
Ibu, Bidadariku meskipun nanti ada pangeran lain
Contoh Majas Paralelisme dalam Puisi (2):
Kemarin
Kemarin..
Lembayung hati bertepi
Aku tidak mampu berkata-kata
Aku berdiri di persimpangan
Aku layaknya embun pagi
Ini bukan saatnya menyerah dikarenakan pernah gagal
Kemarin…
Ketika saya idamkan sendiri
Ketika semua tidak berjalan semestinya
Tetesan permintaan mengalir dari diriku
Perasaanku yang idamkan kulindungi
Aku mempelajari tentang kesendirian
Aku percaya pada suatu hari nanti
Sebuah era depan menungguku
Contoh Majas Paralelisme dalam Puisi (3):
Guruku
Guruku…
Di mataku kau adalah pahlawan
Di mataku kau adalah cahaya di kegelapan
Guruku…
Beribu kebaikan yang sudah kau tuangkan
Beribu pengetahuan yang sudah kau tabur
Guruku…
Kau yang selalu sabar terhadapku
Kau yang selalu menasehatiku
Jasamu kan ku kenang selalu
tuk mengejar era depanku
Berdasarkan contoh-contoh majas paralelisme di atas, pemakaian majas ini bakal mengakibatkan karya sastra bakal miliki nilai estetik dikerjakan dengan tiap tiap katanya berulang-ulang mengakibatkan pembaca lebih menghayati makna di balik karya sastra tersebut, sehingga yang tersentuh tidak hanya pikirannya saja, melainkan termasuk perasaan dan imajinasinya.
Puisi yang manfaatkan majas paralelisme memaksimalkan kesan dan perasaan yang idamkan diungkapkan lewat puisi layaknya sedih, haru, bahagia dll.
Contoh majas paralelisme mengakibatkan puisi tersebut termasuk mampu miliki rima yakni terkandung persamaan bunyi yang mirip dikarenakan kata-katanya dikerjakan secara perulangan.
Semoga bermanfaat.